Pertanian: Kenali Masa Lalu dan Masa Depan

Pertanian

Pertanian telah menjadi mata pencaharian yang paling integral sejak awal waktu. Ini tidak hanya melibatkan budidaya tanaman dan vegetasi tetapi juga peternakan. Tanaman telah dan masih merupakan sumber makanan utama manusia. Sejarahnya yang luas dapat ditelusuri kembali ke ribuan tahun yang lalu, melebihi berbagai period dan berbagai perubahan iklim.

Asal usul primitif dan Abad Pertengahan

Pertanian telah lama digambarkan dalam lukisan gua kuno dan telah muncul dalam naskah yang tak terhitung jumlahnya. Yang paling awal dari peradaban dimulai di dekat sungai karena air yang disuplai dan nutrisi yang memasok tanah. Mesir dan India diyakini memiliki tanah paling subur yang cocok untuk disemai, tidak heran itu diberi nama Cradle of Civilization. Pada 7000 SM, pertanian mencapai Mesir. Gelombang ini diaspal untuk bangsa Sumeria kuno untuk mengembangkan teknik pertanian seperti irigasi dan pembudidayaan untuk meningkatkan produksi. Bahkan orang-orang Yunani memiliki angka untuk itu, Demeter, sebagai dewi gandum dan roti Olympian yang agung. Ini menggambarkan sumber makanan manusia. Seperti dia adalah salah satu yang paling dihormati dari semua dewa. Sekitar tahun 1500-an, koloni memulai perjalanan mereka dan berpartisipasi dalam pertukaran international tanaman seperti kentang, biji coklat dan tembakau. Rempah-rempah dari Dunia Baru dibawa kembali ke Outdated. Segera sistem barter ini diperbaiki menjadi kain, tembikar dan bahkan perhiasan Distributor Beras.

Praktek Produksi yang berbeda

Saat ini, hampir sama konsep teknik pertanian sedang dipraktekkan dengan sedikit perbedaan dari mesin yang lebih maju dan proses ilmiah. Pengendalian hama adalah salah satu yang paling dipraktekkan karena kelimpahan serangga dan penyakit yang merusak yang mempengaruhi tanaman. Pestisida adalah salah satu cara pengendalian hama tercepat namun tidak disarankan karena bahan kimia yang dapat menyebabkan efek deadly bagi manusia ketika tertelan. Membajak tanah juga merupakan bentuk pengendalian hama dan penambah hara. Ini mempersiapkan lahan untuk penanaman. Teknik pengelolaan hara lainnya termasuk penggunaan pupuk dan kompos, rotasi tanaman dan irigasi yang tepat.

Organik vs Anorganik

Permintaan makanan organik telah sangat meningkat selama bertahun-tahun. Orang lebih sadar tentang apa yang mereka makan dan pada gilirannya menjadi lebih sadar tentang bagaimana makanan mereka tumbuh. Makanan organik adalah makanan yang tumbuh dan dipelihara tanpa pestisida kimia atau modifikasi genetik. Di toko kelontong, produk organik biasanya diberi label “Semua Alami” atau “100% Organik”. Permintaan akan pertanian tidak diragukan lagi akan meningkat seiring dengan kemajuan tahun. Sampai manusia menemukan sumber makanan lain yang bebas dari konten pertanian, ini akan selamanya menjadi sarana hidup kita.